SIMALUNGUN - Keberadaan Tugu Letda Sudjono di tengah areal perkebunan tanaman karet, kini salah satu aset milik PTPN III Kebun Bandar Betsy mengenang salah satu putra terbaik Bangsa Indonesia sebagai Pahlawan Revolusi.
Hingga saat ini, Peringatan Hari Kesaktian Pancasila berlangsung di lokasi Tugu Letda Sudjono di Nagori Bandar Betsy, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun, Minggu (01/10/2023).
Sekilas disampaikan informasi, bahwa di Monumen Pancasila Sakti terdapat 7 patung Pahlawan Revolusi, sementara di Tugu Letda Sudjono terdapat 8 patung, salah satunya patung Letda Sudjono, kini menjadi Pahlawan Revolusi.
Sejumlah pejabat pemerintahan bersama tokoh utama di Provinsi Sumatera Utara ini hadir di lokasi Tugu Letda Sudiono mengikuti upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, 01 Oktober 2023 penuh khidmat.
Tampak kehadiran Pj. Gubernur Sumatera Utara bersama Pangdam I/BB, Kapolda Sumatera Utara, Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara dan Wakil Bupati Simalungun bersama Kapolres Simalungun.
Selain itu, Kapolres Pematang Siantar bersama Dandim 0207/Sml dan turut serta mengikuti upacara Ketua Bhayangkari Daerah Sumut didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun bersama Ketua Bhayangkari Cabang Pematang Siantar.
Baca juga:
Hanifa Jahra Raih Best Top Model 2023
|
Di akhir kegiatan, Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan, Upacara Hari Kesakitan Pancasila dalam rangka mengenang peristiwa bersejarah di Indonesia.
Lebih lanjut, Kapolres didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun Ny. Erika Ronald Sipayung menyampaikan, peristiwa itu disebut G 30 S / PKI merenggut putra terbaik bangsa ini.
Kemudian, Ia mengatakan, kegiatan upacara Peringatan Hari Kesaktian pancasila merupakan, wujud cinta kepada tanah air Indonesia dan menghormati Pahlawan Revolusi, seperti yang terjadi tepat di Tugu Letda Sujono Bandar Betsy.
"Kegiatan ini adalah mengenang bahwa di tahun 1965 ada peristiwa di Bandar Betsy ini, dan kita berharap dengan peristiwa itu kita semakin kompak, semakin kokoh, semakin memperkuat rasa cinta tanah air sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap utuh untuk pembangunan Indonesia Emas, " sebut AKBP Ronald di hadapan sejumlah awak media.
Susunan peserta upacara mencakup BST Yonif 122/TS, Rindam I/BB, Lamtamal, Angkatan Udara, Brimob, Polres Simalungun, Sat Pol PP dan Ormas PP Pancasila Kabupaten Simalungun, serta pelajar Pramuka, SD dan SMP.
Inspektur Upacara yakni Pj. Gubernur Sumatera Utara Dr Hassanudin, dengan Perwira Upacara Letkol. CAJ., Dina Aswita dan Komandan Upacara Letkol. Inf., Fernando Batubara.
Sejumlah rangkaian acara pendahuluan dan pokok dilaksanakan, mulai dari pasukan upacara memasuki lapangan upacara, laporan perwira upacara, penghormatan pasukan.
Kemudian, mengheningkan cipta, pembacaan teks Pancasila dan Pembukaan UUD 1945 dan acara penutup meliputi peletakan karangan bunga, pemberian bingkisan kepada keluarga Alm. Letda Sujono.
Di sisi lain, berkumandang lagu-lagu perjuangan, pentas tarian budaya dan sajian praghmen peristiwa Bandar Betsy. Pada akhirnya, seluruh rangkaian pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila berlangsung aman dan tertib.